Tariharun07.blogspot.co.id -Sinopsis THAPKI Episode
👈Sabtu 01 oktober 2016
👉
.
.
Sinopsis Thapki Sabtu 01 Oktober 2016 Part 1 👉👉👉👉👉👉Tapki
berkata "aku pengacara Bihaan Pandey, aku akan berjuang untuk kasusnya,
aku Thapki Pandey, aku istrinya, aku ingin izin untuk melawan kasus
ini, aku belajar hukum dan ini adalah gelarku."
Hakim memeriksa berkas thapki
dan mengizinkannnya
.
Pengacara dhruv berbicara
menentang bihaan dan
memberitahu kejahatannya dan
menceritakan bagaimana bihaan
telah menyerang orang sejak dia
masih kecil, dia telah dipukuli orang
beberapa hari yang lalu, kali ini
dia mencoba untuk menusuk
ayahnya dengan pisau.
Seorang yang berpakaian hitam
dan penutup kepala melihat
mereka.
Pengacara dhruv berkata "bihaan harus dihukum berat."
Hakim meminta thapki untuk
mengatakan pendapatnya.
Thapki mengatakan "yang salah jika kita memanggil bihaan pelakunya,
kejahatannya tidak terbukti."
Thapki tergagap.
Pengacara dhruv berkata "kau membuang-buang waktu pengadilan karena
gagapmu, itu akan mengambil waktu 50 hari untuk kasus ini sampai
berakhir, kau mengambil begitu banyak waktu untuk berbicara."
Semua orang tertawa.
Dhruv dan bihaan merasa sedih.
Thapki menjadi sedih.
Pengacara berkata "maaf, dapatkan pengacara lain saja, atau biarkan sidang ini dinyatakan
keputusannya langsung."
Shraddha berpikir "siapa yang akan
menunggu thapki memberi ceramah
di pengadilan, thapki sudah terlalu
banyak memberikan ceramah
kepada keluarga di rumah."
Thapki menyeka air matanya.
Pengacara mengatakan "aku berpikir ini lelucon untuk melawan kasus, aku akan meminta hakim untuk menyatakan keputusan."
Hakim memberikan waktu 30 menit
untuk thapki dan meminta dia
untuk berpikir apa yang dia
lakukan, jika dia tidak mengatakan
apa-apa, pengadilan akan
mengambil keputusan, kita akan
melanjutkan sidang ini setelah 30
menit.
Thapki melihat bihaan.
Dhruv dan keluarga berisitirahat.
Vasu pergi ke thapki.
Vasu berkata "wah hebat, kau membela bihaan di rumah dan datang
kepengadilan, kau menyakiti kami begitu banyak dengan mendukung bihaan,
dia telah menyakiti bau ji, dan kau telah menyakitiku."
Vasu marah pada thapki.
Vasu mengatakan "kau tidak salah, tapi lidahmu tidak mendukungmu,
karena kau salah."
Vasu pergi.
Bihaan menghampiri thapki.
Bihaan berkata "biarkan saja semua ini thapki, berhenti untuk mencoba,
semua orang akan menertawakan gagapmu, aku juga melakukan hal yang sama,
kau dapat marah dan mengatakan banyak kepadaku, tapi jangan membuat kau
dihina karena aku."
Thapki berpikir "bila dia marah, gagapnya akan berkurang."
Thapki mengingat bagaimana dia
memarahi bihaan waktu itu.
Kasus pengadilan sidang
dilanjutkan.
Hakim meminta thapki untuk
mengatakan.
Thapki berkata "kau tidak bisa mengambil keputusan tanpa mendengar dari sisi terdakwa."
Thapki menutup mata.
Thapki mengatakan "tuan atal (pengacara dhruv) , aku akan menjawabmu,
karena kau telah menyalahkan suamiku. Yang mulia, tuan atal telah
menghitung kejahatan yang bihaan lakukan, dia tidak mengatakan kenapa
bihaan
melakukan itu, bihaan menyerang
beberapa orang di masa kecil
karena orang-orang ingin
membunuh ayahnya, bihaan
menyelamatkan hidup ayahnya."
Dhruv marah.
Thapki berkata "bihaan membunuh
beberapa orang, karena preman
berusaha untuk berbuat jahat
kepada seorang gadis, dia
menyelamatkan gadis dari preman,
dan ayah memberi kehidupan baru
ke bihaan, bihaan menganggap ayahnya lebih dari dewa."
Dhruv menggerutu marah.
Seorang berpakaian hitam dan
penutup kepala duduk di pengadilan dan mendengar persidangan.
Thapki bertanya "bihaan yang aku katakan benar?"
Thapki berkata "bagaimana bisa bihaan menaikkan tangan kepada dewa, aku tahu dia marah, tapi dia
marah ketika sesuatu yang salah
terjadi didepan dia, tuan atal
memberitahu sesuatu di mana
bihaan melakukan kemarahan
tanpa alasan dan melanggar
hukum."
Thapki berkata "akankah ketidakadilan terjadi kepada bihaan karena
menganggapnya kriminal, aku yakin hukum pengadilan tidak akan menghukum
bihaan sampai kejahatannya terbukti."
Tuan Atal mengatakan "kau memberikan ceramah begitu baik, tapi aku menyesal, pengadilan akan
memutuskan melihat bukti yang
ada, bukan ceramah."
Thapki berkata "aku akan mendapatkan bukti untuk membuktikan bihaan tidak bersalah."
Thapki meminta hakim untuk
memberikan waktu untuk
mengumpulkan bukti.
Hakim memberikan waktu 24 jam
untuknya, dan meminta dia untuk
datang besok dengan bukti.
Thapki berkata "terimakasih Yang mulia."
Bihaan dan thapki memberi
isyarat satu sama lain.
Mereka semua datang ke rumah.
Vasu dan dhruv menatap thapki
dan bihaan dan meninggalkan
mereka.
Thapki pergi ke balkon dan
memeriksa tangga.
Thapki berpikir untuk bertanya ke
tetangga apakah mereka melihat
siapa pun yang datang.
Seoran Pria mengatakan bahwa
warung teh itu lama baru tutup,
mungkin pria itu melihat seseorang.
Thapki bertanya"apa kau telah melihat seseorang."
Pria berkata"tidak."
Thapki mengucapkan "terima kasih."
Thapki pergi
Thapki sedang berpikir dan tidak
melihat susu yang dimasaknya
telah mendidih.
Bihaan datang dan mematikan
kompor.
Bihaan berkata "biarkan aku dihukum, pengadilan tidak akan percaya padaku tanpa bukti."
Thapki mengatakan "kita dapat mengulangi kejadian malam itu, kita bisa mendapatkan beberapa petunjuk."
LIKE FANPAGE INI UNTUK UPDATE POSTING TERBARU